Begini Cara Masak Kerang Hijau Agar Tidak Keracunan

Hidangan menu restoran Eropa dari www.lequartier.co.id (black shell mussels)

Jangan takut mengonsumsi kerang hijau. Karena tidak semua kerang hijau beracun bagi tubuh Anda. Jika semua kerang hijau itu beracun, maka sudah hampir dipastikan semua masyarakat pantai di Indonesia akan keracunan kerang hijau.

Kerang hijau sejatinya adalah hewan laut yang satu keluarga dengan kerang dara, kerang kipas, kerang bulu, siput laut, dan lain sebagainya. Kerang hijau tumbuh dan berkembang hanya di daerah tertentu saja. Populasi terbanyak ada di Jakarta Utara dan Cirebon.

Tidak semua pantai menjadi tempat berkembang biak kerang hijau, di Indramayu, Brebes, dan Tegal yang sejatinya berada di pantai utara Jawa pun populasi kerang hijau ada, tapi sangat sedikit. Hanya di Jakarta Utara dan Cirebon saja yang populasinya sangat banyak.

Anda harus paham, kerang hijau hidup di laut dangkal yang umumnya budidayakan oleh kaum nelayan atau petani empang warga setempat. Kerang hijau diternak dengan menggunakan tali tambang (net, dalam sebutan orang Cirebon) atau bambu yang lokasinya dinamakan bagang.

Berhubung karena penyuka kerang hijau bukan hanya orang pantai, orang gunung juga suka. Maka minim sekali informasi cara penyajian atau pemasakan kerang hijau. Alhasil, ada saja tiap tahunnya kasus keracunan kerang hijau. Padahal saya sendiri mengonsumsi kerang hijau hampir setiap minggu, tapi sedari kecil sampai dewasa belum pernah keracunan kerang hijau.

Dugaan sementara saya, orang yang keracunan kerang hijau karena bukan mengonsumsi kerang hijaunya, tetapi justru meminum air laut secara berlebihan. Mengapa bisa begitu?

Umumnya, memasak bahan makanan langsung dimasak begitu saja. Tetapi tidak dengan kerang hijau. Kerang hijau atau kerang hitam (jenis black shell mussels hanya ada di luar negeri) harus terlebih dahulu direbus dengan air, setelah kerang hijau membuka. Barulah air sisa rebusan dibuang, dan kerang hijau ditiriskan lalu kemudian dimasak seperti biasa.

Lalu bagaimana jika dimasak langsung? Jika Anda memasak langsung kerang hijau, kerang hijau ketika direbus tanpa air biasanya akan mengeluarkan air laut dari dalam cangkangnya (saat membuka). Nah air laut tersebutlah yang biasanya mengandung kadar garam laut yang tinggi, sehingga membuat Anda lebih cepat pusing. Efek lainnya akan membuat perut Anda sakit, mual-mual, dan muntah.

Karena sifat kerang hijau menghisap air laut ke dalam tubuh untuk memakan planton. Berbeda dengan cara makan kerang dara yang tidak menghisap air laut. Namun menggunakan lidahnya untuk menangkap planton, untuk makan. Nah se-simple itulah cara memasak kerang hijau agar tidak keracunan.